Kamis, 09 Desember 2010

Penjelasan Foxpro

Pengertian, Kemampuan dan Penanganan Visual Foxpro 6.0

Microsoft Visual Foxpro 6.0 for windows adalah sebuah program aplikasi yang memiliki kemampuan untuk membuat, mengolah, dan mengelola suatu database dengan cepat dan mudah. Selain fasilitas seperti kemudahan, kecepatan, dan kemampuannya dalam mengolah data yang relatif besar, salah satu keistemewaan dari program yang dibuat oleh Microsoft ini yang terpenting adalah cara pemrogramannya yang kini tengah menjadi trend di era 90-an yaitu pemrograman visual dan berorientasi objek.
Dengan memakai cara pemrograman ini, kita tidak perlu susah payah mengetikkan kode program, tidak perlu menghafal sintak dan fungsi-fungsi program yang jumlahnya ratusan. Kita hanya tinggal mengklik dan memilih dengan mouse, dan bahkan jika kita tidak memiliki pengetahuan dalam bahasa pemrogramanpun dapat
membuat sebuah program aplikasi yang bergaya windows.

Kemampuan Visual Foxpro 6.0
Ada beberapa kemampuan yang dimiliki visual foxpro 6.0 ini, yang tidak dimiliki versi sebelumnya. Kemampuan baru tersebut diantaranya adalah sebagai berikut :

a. Terdapat Wizard, fasilitas baru yang bisa digunakan untuk mempermudah dalam menciptakan table, query, form, report dan lainnya.

b. Ditambahkannya Objeck Oriented programming dan database schenas, yang tentunya akan mempermudah para programmer dalam menyusun program.

c. Terdapat menu Drop-down yang telah sempurna.

d. Menyediakan tipe data field baru. Didalam visual foxpro 6.0 ini, ada beberapa tipe data field baru yang belum ada pada versi sebelumnya. Hal ini bisa diketahui saat mendefinisikan table, tepatnya dalam menentukaqn strukturnya dibagian tipe field.

e. Istilah database baru. Kalau pada versi sebelumnya satu database hanya terdiri dari satu tabel saja, tetapi didalam visual foxpro 6.0 ini satu database bisa terdiri dari beberapa tabel, dan beberapa objek.


Penanganan Database
Dalam penanganan database visual foxpro lebih canggih atau lebih akurat jika dibandingkan dengan foxbase. Untuk lebih jelasnya dibawah ini dirinci sebagai berikut :

1. Database
Visual foxpro sangat mendukung database. Istilah database dalam visual foxpro berarti kumpulan tabel, relasi, tampilan. Setiap objek tersebut mempunyai property yang disaimpan didalam database.properti tersebut mengandung informasi seperti aturan validasi field, aturan validasi level record, triger ( pemicu ) dan lain-lain. Penanganan database oleh foxbase hampir sama dengan visual foxpro yang membedakannya adalah untuk foxbase tidak ada validasi field, aturan validasi record dan triger ( pemicu ).

2. Tabel
Tabel dalam visual foxpro adalah file DBF. Tabel dapat digunakan diluar database, dan disebut sebagai tabel bebas ( free tabel ). Tabel yang ditambahkan ke DBC disebut sebagai tabel berhubungan ( attached table ). Ketika tabel ditambahkan ke DBC, kita dapat menspesifikasikkan tabel dan file pada filed dan level record. Untuk menunjuk ekspresi validasi pada field, kita dapat menggunakan field pada kotak dialog field properties. Istilah tabel dalam foxbase tidak ada, yang ada hanya file-file yang berekstension DBF yang didalamnya terkandung field-field seperti apa yang terkandung file-file yang berekstension DBC yang ada pada visual foxpro.

3. Relasi
Visual foxpro mendukung persistence relationship dalam DBC.persistance relationship yang digunakan dalam sebuah form, report, view, atau query.

4. SQL Views
View adalah saatu fasilitas pada visual foxpro.View adalah query yang dapat diupdate dan dapat dipelihara seperti sebuah tabel.

5. Tool Visual
Tool visual dalam foxpro disebut designer. Tool-tool itu adalah sebagai berikut :
a. Form Designer
Form designer dirancang untuk membuat tampilan visualisasi. Kemudahan pemakaian graphical User Interface ( GUI ) dengan kontrol petunjuk pada semua kontrol pada form tersebut. Tabel layout digunakan untuk mengontrol sudut garis agar mempunyai sudut kiri, sudut kanan, dan tengah yang sama. Kita juga dapat menjalankan form lebih dari satu kali yang artinya kita dapat mempunyai banyak intance ( copy ).

b. Pageframe
Pageframe adalah sebuah kontrol untuk membuat banyak halaman dalam satu form. Pageframe digunakan untuk membuat layar “ ab “ dengan setiap layar tabnya mempunyai kumpulan kontrol sendiri-sendiri. Fungsi ini tidak ada dalam foxbase.

c. Kontrol Grid
Visual foxpro menggunakan kontrol grid untuk mengkontrol setiap kolom secara terpisah atau sendiri-sendiri. Kita dapat mempunyai hampir semua tipe objek dalam sel individu pada grid. Kita dapat mengkontrol warna sel-sel secara individu misalnya. Fungsi ini tidak adapada foxbase.

d. Kontrol OLE
Visual foxpro mendukung OLE 2, yang berarti kita dapat menambahkan kontrol OCX ( kontrol OLE 2 ) baru ke form kita. Kontrol yang lain mengandung kontrol komunikasi dan dua kontrol untuk aplikasi kita digunakan untuk bekerja dengan Microsoft Mail API ( MAPI ). Visual foxpro mempunyai tambahan kontrol OCX dan OLE lain seperti MS Word dan Exel. Obyek-obyek ini dapat dimanipulasi seperti obyek foxpro. Fungsi ini tidak ada dalam foxbase.

e. Project Manajer
Project Manajer adalah fasilitas terbaru dari visual foxpro dan desain layar ber-tab. Project Manajer juga menyediakan kemudahan untuk mengakses semua file yang digunakan dalam aplikasi.

f. Report Designer
Perbedaan antara Report Designer foxpro versi sebelumnya dengan visual foxpro adalah pada tambahan lingkungan data ( data environtment ) untuk report yang digunakan untuk mendefinisikan tabel, view dan relasi yang digunakan dalam report dan pilihan private dan sesion yang memberikan kumpulan wilayah kerja yang bekerja dengannya. Ini digunakan untuk mencegah perubahan setting dan penggunaan pointer record oleh aplikasi lain.

g. Menu Gambar
Menu designer dalam visual foxpro digunakan untuk membuat menu. Menu designer adalah tool dari foxpro yang mempunyai kemampuan membangun kode. Menu designer ini tidak berubah seperti sebelumnya. Fungsi ini tidak ada dalam foxbase.

h. Object Oriented
Visual foxpro mendukung object. Yang didukung oleh visual foxpro adalah pembuatan visual classes dan non visual serta business
Classes. Model object visual foxpro menambah fasilitas untuk penggunaan kembali guna membangun aplikasi database. Tool perancangan visual foxpro dapat diakses dari project manager dengan sangat mudah. Fasilitas ini digunakan dalam pembuatan tabel, form, query, database dan laporan untuk mengolah data. Fungsi ini tidak ada pada foxbase.


Dari uraian diatas dapat diambil suatu kesimpulan bahwa visual foxpro 6.0 selain sebagai suatu sistem pengolahan data yang handal, juga mempunyai aspek pemrograman. Visual Foxpro juga memiliki fungsi-fungsi yang cukup lengkap sehingga lebih leluasa bagi pemrogram untuk menyusun program aplikasi dari segi pemakaian interaktif memungkinkan pembentukan file dapat dipisahkan dari tubuh pemrograman.

Database 2

Basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata, adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputersecara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi.

Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel.

Istilah basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan, dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagaisistem manajemen basis data (database management system/DBMS). Jika konteksnya sudah jelas, banyak administrator dan programer menggunakan istilah basis data untuk kedua arti tersebut.

HIRARKI DATA

• File yaitu kumpulan catatan data yang berhubungan dengan subyek tertentu.
• Catatan adalah elemen data yang berhubungan dengan obyek tertentu.
• Elemen data yaitu unit data terkecil yang tidak dapat dibagi lagi menjadi unit yang berarti.

Manajemen data adalah bagian dari manajemen sumber daya informasi yang mencakup semua kegiatan yang memastikan bahwa sumber daya data perusahaan akurat , mutakhir , aman dari gangguan yang tersedia bagi pemakai.

PEMROSESAN DATA

1. Pemrosesan Batch
• Pengumpulan transaksi dan pemrosesan semua sekaligus dalam batch.
• kelemahan dari pemrosesan ini manajemen tidak selalu memiliki informasi mutakhir yg menggambarkan sistem fisik.
2. Pemrosesan On-Line
• Pengolahan transaksi satu per satu, kadang saat terjadinya transaksi, karena pengolahan on-line berorientasi transaksi.
3. Sistem Real Time
• Sistem yang mengendalikan sistem fisik, dimana sistem ini mengharuskan komputer berespon cepat pada sistem fisik.

DATABASE

1. Era permulaan database ditandai dengan :
• Pengulangan data
• Ketergatungan data
• Kepemilikan data yang tersebar
2. Konsep Database
• Yaitu integrasi logis dari catatan-catatan file.
• Tujuan dari konsep database adalah meminimumkan
• pengulangan dan mencapai independensi data.
• Independensi data adalah kemampuaan untuk membuat perubahan dalam struktur data tanpa membuat perubahan pada program yang memproses data.
• Independensi data dicapai dgn menempatkan spesifikasi dalam tabel & kamus yg terpisah secara fisik dari program.
• Program mengacu pada tabel untuk mengakses data.
3. Saat mengadopsi konsep database, Struktur Database menjadi :
• Database
• File
• Catatan
• Elemen data

Peranan DATABASE :

Menentukan kebutuhan data dengan mengikuti pendekatan berorientasi masalah atau pendekatan model perusahaan.